Secuplik Kisah dari PT Enerco RPO Internasional

PT Enerco RPO Internasional merupakan pabrik pengolahan Rubber Processing Oil  yang berlokasi di Kawasan Industri Terpadu Kabil Jl. H. Anwar Hippy 18, Kota Batam, Kepulauan Riau 29467. Pabrik ini menjadi salah satu tempat kerja praktek bagi mahasiswa Program Studi Teknik Bioenergi dan Kemurgi Institut Teknologi Bandung pada tahun 2021 ini. Mahasiswa yang mengikuti kegiatan ini diantaranya yaitu Cristy Hagi Gultom (14519005), Muhammad Idham Kholid Al-Fikri Dr (14519012), Diani Nanda Cikal (14519020), Melyana Detriani (14519025) dengan dosen pembimbing Dr. Tirto Prakoso.

Terdapat sedikit perbedaan pada kegiatan kerja praktek tahun ini, karena adanya integrasi antara kegiatan kerja praktek dengan program MBKM (Merdeka Belajar Kampus Merdeka) yang dimulai oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) RI. Program kerja praktik ini dilakukan selama 2 bulan secara luring yaitu pada bulan Juli-September 2022 dan secara daring selama 4 bulan hingga Desember 2022. Program ini diharapkan dapat menjadi media interaksi dan sinkronisasi antara dunia akademis dan dunia kerja, media pembelajaran, pelatihan, dan penerapan ilmu yang diperoleh bagi mahasiswa. 

Peserta kerja praktek mendapatkan pengalaman yang sangat menarik untuk dapat terjun langsung ke lapangan dan melihat proses-proses yang terjadi di seluruh pabrik. Pada awal masa magang, peserta kerja praktek dibekali pengetahuan mengenai keselamatan kerja. Selain itu, peserta kerja praktek juga diperkenalkan dengan proses loading produk ke isotank, proses pengendalian pabrik di Direct Control System (DCS), proses quality control di laboratorium, maupun proses evaluasi dan monitor produksi pabrik. 

Tidak hanya mempelajari proses dan keseluruhan operasi yang berlangsung di pabrik terkait, peserta kerja praktek juga diberikan tugas khusus untuk menyelesaikan studi kasus guna mengasah daya pikir mahasiswa terkait analisis dan pemberian solusi permasalahan tersebut. Peserta kerja praktek dibagi menjadi dua kelompok, yaitu kelompok proses, dan kelompok RnD. Kelompok proses diminta untuk melakukan studi kasus yang bertujuan untuk meningkatkan selektivitas pelarut pada proses ekstraksi TDAE, sedangkan kelompok RnD diminta untuk melakukan studi kasus yang bertujuan untuk memperoleh model estimasi yield dan kadar PCA TDAE berdasarkan karakteristik umpan yang digunakan.  Setelah studi kasus dilakukan, peserta magang diminta untuk mempresentasikan hasil dari studi kasus tersebut sebagai akhir dari kegiatan kerja praktek. 

 Akhir kata, kami sampaikan terima kasih kepada PT Enerco RPO Internasional atas pengalaman, dan ilmu yang telah diberikan. Terima kasih pula kepada Kemendikbud Ristek atas adanya program Magang Industri MBKM ini yang telah memberikan kami kesempatan untuk melakukan kerja praktek di PT Enerco RPO Internasional.  Semoga dengan adanya kerja praktek ini dapat menjadi pembelajaran dan bekal pengalaman berharga di masa depan, utamanya terkait keilmuan dari Program Studi Teknik Bioenergi dan Kemurgi. Kami mohon maaf apabila dalam pelaksanaan kerja praktek ini masih jauh dari kata sempurna. Semoga apa yang kami lakukan dapat bermanfaat untuk periode yang akan datang.

You may also like...

Leave a Reply