Cerita Magang MBKM dari PT Energi Sejahtera Mas

PT Energi Sejahtera Mas adalah anak perusahaan dari Sinarmas Cepsa Pte. Ltd. yang merupakan perusahaan bersama dari Sinarmas Agribisnis & Makanan dan Cepsa Petrochemical. PT ESM bergerak di industri oleokimia dasar yang memproduksi gliserin, fatty acids, dan fatty alcohols dari minyak inti sawit (crude palm kernel oil/CPKO). PT ESM terletak di Lubuk Gaung, Sungai Sembilan, Dumai, Riau, Indonesia. PT ESM menjadi lokasi kerja praktek mahasiswa dari Program Studi Teknik Bioenergi dan Kemurgi, Fakultas Teknologi Industri, Institut Teknologi Bandung yang terdiri dari Luis Bintoro (14519002) dan Ariq Gusti Mulia (14519002) dengan dosen pembimbing Dr. Meiti Pratiwi, S.T., M.T.

Kegiatan kerja praktek menjadi bagian dari kegiatan MBKM (Merdeka Belajar Kampus Merdeka) rancangan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi, Nadiem Anwar Makarim, yang bertujuan mendorong mahasiswa untuk menguasai berbagai keilmuan untuk memasuki dunia kerja. Selama kerja praktek, mahasiswa mendapat banyak pengalaman terkait keilmuan yang diaplikasikan pada lapangan serta dapat melihat secara langsung kegiatan teknikal saat di lapangan.

Kerja praktek diawali dengan mengikuti safety induction dan mendapat izin masuk ke dalam pabrik. Setelah itu, mahasiswa diberikan pengenalan berupa process knowledge mengenai industri oleokimia. Mahasiswa kemudian diberikan jadwal untuk mempelajari masing-masing plant, utility system, dan product packaging handling. Mahasiswa mempelajari pabrik dengan memahami process flow diagram (PFD) dan operating manual yang dipinjamkan kemudian melakukan diskusi dengan distribution control system (DCS) operator. Selanjutnya, mahasiswa melakukan kunjungan ke lapangan untuk melihat secara langsung alur dan kegiatan produksi di lapangan.

Mahasiswa berkesempatan untuk melihat langsung unit proses dan alur proses produksi gliserin, fatty acids, dan fatty alcohols hingga tahap packaging. Proses produksi dimulai dari reaksi hidrolisis CPKO yang kemudian terpisah pada 2 plant. Proses-proses utama produksi terdiri dari evaporasi, distilasi, fraksionasi, dan hidrogenasi. Hasil produksi gliserin mencapai kemurnian tinggi (99,8%) dan dapat dimanfaatkan menjadi bahan baku pembuatan pelembab, skin care, dan pemanis. Fatty acids dan fatty alcohols dapat dimanfaatkan sebagai bahan baku surfaktan dan sabun.

Selain mempelajari proses produksi, mahasiswa diizinkan untuk memahami sistem utilitas pabrik seperti sistem penyediaan air (water treatment plant/WTP), listrik, steam, udara bertekanan, hingga oil thermal heater (OTH). WTP yang diterapkan menggunakan proses reverse osmosis yang mengolah air laut menjadi air untuk kebutuhan proses. Listrik pabrik dihasilkan dari turbin pada coal fired power plant.

Kerja praktek di PT Energi Sejahtera Mas menjadi pengalaman berharga mahasiswa untuk dapat melihat dan memahami kondisi lapangan secara langsung. Kesempatan ini menjadi motivasi untuk mahasiswa terus berkembang dan belajar membuka wawasan di bidang bioenergi dan kemurgi. Mahasiswa juga dapat belajar berkomunikasi dengan rekan kerja yang bermanfaat untuk masa depan. Akhir kata, mahasiswa mengucapkan terima kasih kepada PT Energi Sejahtera Mas dan Program MBKM Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi atas kesempatan yang telah diberikan dan ilmu yang bermanfaat.

You may also like...

Leave a Reply